Wartawan di Sikka Terpapar Covid-19, Pilih Jalani Isolasi Terpusat
Editor: Makmun Hidayat
MAUMERE — Seorang wartawan media cetak dan online Victory News di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) diketahui positif Covid-19 setelah memeriksakan diri ke Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka.
“Tadi pagi sekitar pukul 09.00 WITA saya mendatangi Labkesda Dinkes Sikka untuk rapid antigen,” sebut Yunus Atabara, wartawan Victory News saat ditemui di lokasi karantina terpusat di Kelurahan Kota Uneng, Maumere, Kabupaten Sikka, Jumat (23/7/2021).
Yunus menyebutkan, rapid antigen diperlukan agar bisa memantau dan meliput kondisi Perberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di perbatasan Kabupaten Flores Timur (Flotim) dan Sikka.
Dia menyebutkan, hasil rapid antigen menyatakan dirinya positif sehingga dirinya pun memilih menempati gedung isolasi terpusat di Sikka Inovation Center (SIC) di Kelurahan Kota Uneng.
Dirinya memilih menjalani isolasi di lokasi karantina terpusat mengingat di rumahnya ada istri, anak dan saudarinya.
“Entah dari kapan dan kontak dengan siapa sehingga saya terjangkit, saya pun tidak menyadarinya. Yang pasti saya baru sadar ketika saya menerima hasil rapid antigen dari petugas kesehatan di Labkesda,” ungkapnya.
Yunus menegaskan, vaskinasi tidak menjamin seseorang untuk tidak tertular Covid-19 sebab dirinya sudah mengikuti vaksinasi di bulan April 2021 lalu.
Dia mengatakan, Covid-19 bisa menyerang siapa saja dan kapan saja tanpa memandang status, profesi dan jabatan sehingga setiap orang diminta jangan lengah dalam menerapkan protokol kesehatan.
“Tetap jaga protokol kesehatan dan jangan lengah. Covid-19 selalu mengintai segala pergerakan manusia saat ini. Hanya kita sendiri yang bisa menyelamatkan diri kita sendiri,” pesannya.