Uji Coba Resep Berhasil, Teh Dede Buka Warung Soto Mie

Editor: Makmun Hidayat

“Tapi namanya dipegang orang lain, progresnya tidak terlalu berkembang. Sampai akhirnya, di akhir tahun 2018, saya memutuskan untuk resign dari kantor dan fokus mengembangkan warung soto mie,” ucapnya.

Keputusan untuk fokus pada usahanya ini, ternyata tidak sia-sia. Terlihat peningkatan signifikan pada penjualan di warung miliknya ini.

“Alhamdulillah setelah langsung dipegang sendiri, perkembangannya lebih cepat dari sebelumnya. Apalagi didukung oleh jualan by online lewat Go Food dan Grab Food, jadi makin cepat berkembang,” ucapnya lebih lanjut.

Masa pandemi maupun masa puasa, dinyatakan oleh Teh Dede tidak banyak mempengaruhi penjualan di warungnya.

“Kalau biasanya buka di siang hari, pas puasa begini, bukanya jam 4 sore. Ya fokusnya untuk bukaan puasa. Tutupnya sih sama seperti hari biasa jam 9 malam. Kalau mau pesen buat sahur juga boleh. Tapi jangan dadakan pas deket sahur baru pesen ya,” katanya sambil tertawa.

Ia menyatakan dari banyak pelanggan yang sudah mencicipi dan selalu kembali untuk memesan, disampaikan bahwa alasan para pelanggannya kembali adalah karena aroma rempah yang kuat dan kuahnya yang segar.

“Kekhasannya mungkin aroma rempahnya yang kuat, jadi kuahnya itu segar rasanya. Selain itu, banyak yang bilang kuah soto mie aku itu tidak terlalu berminyak kayak kuah soto mie lain,” ucapnya.

Dan mungkin juga, karena harganya yang tidak terlalu mahal menjadi pertimbangan para pelanggan. Untuk satu porsi soto mie daging risol, harganya adalah Rp16 ribu. Soto mie kikil risol itu Rp12 ribu, soto mie komplet yang isinya daging, kikil dan risol Rp18 ribu, Sop daging risol Rp20 ribu dan Soto mie daging bakso itu Rp22 ribu.

Lihat juga...