Sejumlah Sekolah di Solok Tutup Sementara karena Banjir
Ia berharap, tidak ada lagi banjir susulan karena berdampak terhadap PBM murid. Ia juga berharap mendapatkan bantuan dari pemerintah untuk pembangunan sekolah bertingkat.
Ia mengatakan, sebelumnya PBM tatap muka di sekolah itu sudah dimulai sejak Senin (4/1) dengan tetap mematuhi protokol Covid-19, yakni menerapkan belajar dua shift, mewajibkan memakai masker, menyediakan tempat cuci tangan, dan menyediakan alat ukur suhu tubuh.
“Saat ini jumlah murid ada 397 orang dan guru 42 orang,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok Rossavela menyebutkan terdapat lima sekolah yang terendam banjir di kota itu, yakni SDN 04 IX Korong, SMPN 4 IX Korong, SDN 07 Kampai Tabu Karambia (KTK), SDN 15 Koto Panjang, dan SDN 05 KTK.
“Semoga sekolah bisa segera dibersihkan dan murid dapat belajar seperti biasa. Kalau sekiranya belum bisa PBM tatap muka, sebaiknya diliburkan dulu daripada membahayakan murid,” kata Rossavela. (Ant)