Pasokan Gas Elpiji Lancar, Dukung Pelaku Usaha di Lamsel
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
LAMPUNG – Sempat mengalami ketersendatan pasokan gas bersubsidi ukuran 3 kilogram, kini stok dan pasokan kembali lancar.
Mimin, salah satu pelaku usaha penjualan nasi uduk menyebut, gas melon bersubdisi sempat sulit dicari pada warung pengecer. Namun lancarnya distribusi sejak awal pekan ini, membuat dia mudah memperoleh bahan bakar tersebut.

Pada sejumlah pengecer ia menyebut, membeli tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram seharga Rp25.000. Ia menyebut, memiliki tiga tabung gas yang akan dipergunakan olehnya untuk memasak.
Usaha berjualan nasi uduk, gorengan dan makanan tradisional sebutnya sangat mengandalkan gas elpiji. Ia memastikan harga masih wajar pada level pengecer.
Mimin bilang, kebutuhan gas vital untuk memasak sekaligus menjadi modal operasional pada usaha miliknya. Sebagai cadangan untuk mengatasi gas elpiji ukuran 3 kilogram habis, ia memilih mempergunakan ukuran 5,5 kilogram atau Bright Gas.
Bagi konsumen sekaligus pelaku usaha pasokan lancar di sejumlah pengecer akan membantu usaha skala kecil yang dimiliki.
“Bagi konsumen ibu rumah tangga seperti saya dengan standar harga eceran yang terjangkau masih cukup wajar. Asalkan pasokan lancar di pengecer yang kerap mendapatkan dari pangkalan atau agen gas elpiji. Terlebih ketergantungan pada gas sudah berlangsung lama, imbas kompor minyak tanah tak lagi dipakai,” terang Mimin saat ditemui Cendana News, Selasa (5/1/2021).