Alumni UB Produksi Keju Mozzarella Bercita Rasa Khas Malang

Editor: Makmun Hidayat

MALANG — Selama ini banyak orang yang mengenal keju mozzarella hanya sebagai topping pizza. Namun seiring dengan perkembangan kuliner, keju bertekstur elastis ini tidak lagi hanya digunakan sebagai topping pizza saja, tetapi juga kerap dijadikan sebagai bahan campuran berbagai makanan.

Peluang inilah yang kemudian mampu dibaca Dapin Narendra (35) untuk mulai merintis usaha pembuatan keju mozzarella khas Malang ‘Chizzu’.

Diceritakan Dapin, usaha pembuatan keju mozzarella tersebut sebenarnya berawal dari skripsinya ketika masih duduk di bangku kuliah Jurusan Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB).

Pada waktu itu di tahun 2017, keju mozzarella bisa dibilang sedang naik daun. Banyak inovasi kuliner yang kemudian menggunakan keju mozzarella sebagai bahan campurannya seperti ayam geprek, lumpia, bahkan banyak makanan jawa yang juga memakai keju mozzarella.

“Kebetulan pada saat itu di tahun 2017 mulai ngetren keju mozzarella. Karena permintaannya semakin besar dan penggunaannya juga bisa dipadukan dengan masakan timur sehingga saya menciptakan produk keju mozzarella khas Malang dengan cita rasa yang cocok dipadupadankan dengan masakan ketimuran,” ujarnya kepada Cendana News, saat ditemui di lokasi produksi keju Chizzu di Ponpes Bahrul Maghfiroh, kota Malang, Sabtu (23/1/2021).

Dijelaskan Dapin, berbeda dengan jenis keju lainnya yang membutuhkan proses fermentasi dan memakan waktu berbulan-bulan dalam proses pembuatannya. Keju mozzarella justru tidak membutuhkan proses fermentasi, sehingga waktu yang dibutuhkan untuk memproduksi keju jenis ini relatif tidak membutuhkan waktu yang lama.

Lihat juga...