7 Pasien Positif Covid-19 di Sikka dari Transmisi Lokal

Editor: Koko Triarko

MAUMERE – Sebanyak 10 warga Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, dikabarkan positif Covid-19. Dari 8 kasus yang sudah diperoleh hasil dari Laboratorium Bio Molekular RSUD Prof. W.Z. Johannes Kupang, 7 orang di antaranya masuk kategori transmisi lokal.

Pasien positif  Covid-19 tersebut pun telah menjalani isolasi di tiga lokasi, yakni 6 orang isolasi di ruang isolasi RS TC Hillers Maumere, 1 orang di Puskesmas Waigete dan 1 orang lainnya menjalani karantina mandiri di rumahnya di Desa Pemana, Pulau Pemana.

“Semua pasien positif Covid-19 sudah menjalani isolasi, baik di rumah sakit, puskesmas maupun di rumahnya,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Perecepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus, saat dihubungi pada Minggu (6/12/2020).

Petrus mengatakan, 6 orang yang menjalani isolasi di RS TC Hillers Maumere terdiri atas 2 karyawan BUMN berinisial EA (45), dari Kecamatan Alok Timur dan YS (45) asal Kecamatan Alok.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sikka, NTT, Petrus Herlemus, Minggu (6/12/2020). -Foto: Ebed de Rosary

Sementara 4 orang pasien positif lainnya memiliki hubungankeluarga dengan pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia berinisial SH (63).

Ia melanjutkan, seorang pasien positif lainnya berinisial AL merupakan pelaku perjalanan dari Denpasar, dan menjalani isolasi di Puskesmas Waigete, serta seorang lainnya yang merupakan keluarga pasien yang meninggal dunia, melaksanakan isolasi mandiri di rumahnya di Pemana.

“Kondisi para pasien stabil dan hari ini tim dari Dinas Kesehatan melakukan penelusuran terhadap warga yang melakukan kontak erat dengan 8 pasien positif ini,” ujarnya.

Lihat juga...