Partisipasi PJJ Menurun karena Masyarakat Jenuh
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
“Kalau setelah mendapat kuota gratis anak malah tidak sekolah, berarti memang pelaksanaan PJJ-nya buruk. Anak stress dan merasa tidak mendapat apa-apa dalam proses PJJ tersebut,” ujarnya.
Ia menyebutkan, sudah saatnya pemerintah melakukan pelatihan guru, yang benar-benar pelatihan.
“Jangan hanya acara saja. Tapi harus benar-benar pelatihan. Pelatihan sudah mulai dilakukan sejak Maret. Ini sudah November, harusnya ya sudah bisa,” pungkasnya.