Penuhi Kebutuhan Keluarga Perempuan di Ende Berburu Gurita
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
ENDE – Mencari gurita di pesisir pantai merupakan kebiasaan yang selalu dilakoni para perempuan di Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT0 saat air laut surut pagi, siang atau sore hari.
Kegiatan ini dilakukan untuk membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga terlabih saat pandemi Corona, pendapatan yang diperoleh sangat membantu di tengah sulitnya memperoleh penghasilan.
“Memang sejak lama saya selalu mencari gurita di pinggir pantai saat air laut surut. Lumayan uangnya bisa memenuhi kebutuhan rumah tangga,” kata Saliha, pencari gurita di Kampung Arubara, Kelurahan Tetandara, Kabupaten Ende, NTT, Kamis (17/9/2020).

Saliha mengaku, mencari gurita sejak masih gadis sehinggga sudah terbiasa melakoni pekerjaan ini yang boleh dibilang tergolong gampang namun perlu pengalaman agar bisa mengetahui keberadaan gurita di lubang batu.
Dirinya mempergunakan dua buah besi bulat berdiameter kecil, dimana bagian ujungnya diruncing menyerupai kail, dan ditajami agar bisa menusuk gurita yang sedang bersembunyi dalam lubang batu.
“Kadang sehari bisa dapat dua ekor tetapi kadangkala tidak mendapatkan gurita sama sekali. Kalau dulu tahun 2018 harganya masih Rp40 ribu sekilogram, tapi sekarang turun drastis sampai Rp15 ribu per kilogram,” sebutnya.
Saliha menjelaskan untuk mengetahui keberadaan gurita, harus melihat kalau ada batu-batu kecil yang digali di dekat lubang batu maka di dalam lubang batu ada guritanya. Tetapi kadang guritanya berada di luar lubang.