Peluang Persemaian Permanen Ciptakan Lapangan Pekerjaan Warga

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

LAMPUNG – Keberadaan Persemaian Permanen di Desa Karangsari, Lampung Selatan (Lamsel) jadi peluang terciptanya lapangan pekerjaan.

Agung Sutejo, koordinator pekerja persemaian menyebut tempat pembibitan yang mulai beroperasi sejak 2012 silam tersebut memproduksi lebih dari 16 juta bibit rata rata 2,5 juta bibit per tahun.

Sejumlah pekerjaan dengan kebutuhan tenaga kerja menjadi peluang bagi warga di dua kecamatan. Sebanyak 70 pekerja menurut Agung Sutejo memiliki tugas yang cukup beragam. Pekerjaan pokok para pekerja yang didominasi kaum wanita meliputi pengisian media tanam di polybag. Media tanam memakai bahan cocopeat, kompos,tanah gembur dan tanah liat.

Pekerjaan yang dilakukan kaum laki-laki melakukan proses pencampuran media tanam dan mengangkut polybag. Pembagian tugas tersebut dilakukan untuk memenuhi kuota kebutuhan bibit tanaman pada tahun 2020 mencapai 900.000 tanaman. Jenis bibit yang disediakan sebanyak 18 jenis meliputi tanaman kayu-kayuan dan hasil hutan bukan kayu (HHBK).

“Para pekerja diupah harian dengan waktu kerja selama delapan jam sejak pagi hingga sore hari dengan tugas yang telah ditentukan agar kuota ketersediaan bibit selalu tersedia untuk pendistribusian ke masyarakat,” terang Agung Sutejo saat dikonfirmasi Cendana News, Selasa (21/7/2020).

Lokasi kerja yang nyaman berada diantara pohon rindang membuat pekerja wanita betah. Setiap petak yang akan diiisi dengan polybag telah disusun berdasarkan jenis tanaman yang ditentukan.

Proses penanaman tahap awal akan menentukan waktu bibit bisa didistribusikan rata-rata setelah usia empat bulan atau lebih. Petugas lapangan akan mencatat tanggal penyemaian awal pada papan yang telah disediakan.

Lihat juga...