Tanjungpinang Batalkan Agenda Dragon Boat Race
TANJUNGPINANG – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, membatalkan pelaksanaan agenda rutin tahunan Dragon Boat Race (DBR). Kegiatannya semula dijadwalkan berlangsung 2-4 Juli 2020.
Selain itu, Festival Pulau Penyengat (FPP) yang sempat tertunda pelaksanaannya pada 19-21 Maret 2020 juga dibatalkan. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Tanjungpinang, Surjadi menyebut, pembatalan kegiatan internasional tahunan tersebut karena adanya pengalihan anggaran.
Pengalihan anggaran dilakukan Pemkot Tanjungpinang untuk penanganan pandemi virus corona (COVID-19). “Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mendapat potongan anggaran hingga 50 persen untuk menutupi biaya penanganan COVID-19,” kata Surjadi, Senin (8/6/2020).
Kendati demikian, pihaknya tengah fokus untuk melaksanakan kegiatan yang dapat melibatkan seniman lokal dengan intensitas tidak besar. “Walau tidak besar, tapi bakal rutin digelar dengan melibatkan seniman setempat,” ujarnya.
Disbudpar juga akan menghidupkan kembali Museum Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, yang tutup sementara waktu karena terimbas wabah COVID-19. Pembukaan akan diikuti dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19, dalam rangka menyongsong new normal yang rencananya diberlakukan mulai 15 Juni 2020. “Kami pun akan menata kembali kegiatan pariwisata Kota Tanjungpinang pada APBD Perubahan 2020 mendatang,” pungkasnya. (Ant)