Bupati: Dua Mahasiswa yang Positif Covid – 19 dari Luar Banyumas
Redaktur: Muhsin Efri Yanto
Dan satu warga lainnya yang juga dinyatakan positif Covid-19 adalah perempuan usia 24 tahun, warga Kelurahan Kober, Kecamatan Purwokerto Barat. Namun, ia bukan termasuk klaster Gowa, sebagaimana diketahui mayoritas klaster Gowa berasal dari Kelurahan Kober.
Menurut Bupati, warga Kober tersebut baru pulang dari Palembang tanggal 11 Juni 2020. Ia naik pesawat dan turun di Yogyakarta, kemudian menuju ke Banyumas dengan naik bus umum. Setelah tiga hari berada di rumah, ia memeriksakan diri ke rumah sakit, karena mengalami batuk dan indra penciumannya tidak berfungsi. Oleh pihak rumah sakit langsung dilakukan swab dan hasilnya positif Covid-19.
“Baik yang ASN ataupun yang warga Kober ini, merupakan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG), sebab secara umum kondisi fisiknya sehat-sehat saja,” kata Bupati.
Di tengah persiapan menuju zona hijau, kasus positif Covid-19 di Kabupaten Banyumas justru terus bertambah. Padahal beberapa sarana umum seperti GOR Satria serta tempat wisata sudah mulai dibuka.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Banyumas, Sadiyanto mengatakan, dengan adanya penambahan 4 kasus positif Covid-19 tersebut, maka pasien positif Covid-19 yang saat ini dirawat ada 11 orang. Untuk jumlah kasus Covid-19 secara keseluruhan di Kabupaten Banyumas saat ini mencapai 73 orang.
“Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang masih dirawat ada 5 orang dan yang menunggu hasil swab ada 4 orang. Yang harus diwaspadai sekarang adalah munculnya OTG, karena secara fisik kondisi kesehatan mereka baik, namun sebenarnya sudah terkonfirmasi virus dan berpotensi untuk menularkan,” terangnya.