RSUD Kota Probolinggo Miliki Alat PCR untuk Tes Swab COVID-19

Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin (kiri) memantau PCR untuk memeriksa swab pasien COVID-19 di RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo, Jawa Timur, Rabu (20/5/2020) – Foto Ant

KOTA PROBOLINGGO – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Mohamad Saleh, Kota Probolinggo, Jawa Timur, mulai mengoperasikan PCR (Polymerase Chain Reaction), pada pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik virus corona untuk tes swab pasien COVID-19.

“Alhamdulillah, di RSUD dr Mohamad Saleh ada alat yang sangat dibutuhkan untuk mempercepat hasil uji sampel pasien yang ditengarai terpapar COVID-19 dan Insyaallah, 45 menit sudah bisa diketahui hasilnya,” kata Wali Kota Probolinggo, Hadi Zainal Abidin, saat meninjau operasional perdana PCR tersebut di RSUD dr Mohamad Saleh, Rabu (20/5/2020).

Alat itu mulai digunakan untuk memeriksa Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Alat tersebut berada di Lab biomokuler PCR, di ruang minilab lantai 2 Poli RSUD dr Mohamad Saleh Kota Probolinggo. “Dengan adanya PCR itu, RSUD tidak lagi memeriksakan swab keluar kota, yang memakan waktu tiga sampai empat hari, menunggu hasilnya dan satu alat TCM itu dalam sehari bisa memeriksa sampai 250 orang,” tuturnya.

Apabila seseorang telah dilakukan tes cepat dengan hasil reaktif dan ada tanda-tanda mengarah ke COVID 19, maka yang bersangkutan akan dilakukan tes swab. “RSUD dr Mohamad Saleh siap menerima pemeriksaan dari luar daerah, namun perawatan pasien tetap kewenangan masing-masing daerah, dan kalau tes mandiri ada biayanya,” jelasnya.

Plt Direktur RSUD dr Mohamad Saleh, dr Abraar HS Kuddah menjelaskan, alat buatan Korea Selatan yang dimiliki RSUD berpelat merah itu khusus mendiagnosa COVID-19. “Di dalam alat itu ada dua reagen yang bisa diagnosis apabila di tubuh terdapat virus, kemudian dipertajam lagi dengan satu reagen tertuju pada adanya COVID-19,” tuturnya.

Lihat juga...