Penundaan Angsuran Melegakan Nasabah Modal Kita Damandiri

Redaktur: Muhsin E Bijo Dirajo

CILACAP — Kebijakan dari pihak Yayasan Damandiri untuk memberikan penundaan angsuran bagi para nasabah Modal Kita sangat melegakan para pelaku usaha yang terdampak Covid-19. Salah satunya adalah usaha telur asin milik Misdi, warga Dusun Babakan, Desa Madura, Kecamatan Wanareja, Kabupaten Cilacap.

Semenjak wabah corona merebak, usaha telur asin miliknya turun dratis. Misdi yang biasa memproduksi sampai 400an butir per hari, sekarang hanya bisa produksi 200-an. Itupun banyak yang tidak laku dan harus diambil dalam kondisi sudah tidak bisa dikonsumsi lagi.

“Alhamdulillah dapat keringanan dari Koperasi Mandiri Lestari Sejahtera
untuk menunda angsuran, karena usaha telur asin sekarang sedang turun, bahkan hampir semua jenis usaha,” kata Misdi, Selasa (21/4/2020).

Setiap bulannya Misdi harus membayar angsuran pinjaman Modal Kita Rp 302.000. Selama ini angsuran pinjaman berjalan lancar dan baru pada bulan April 2020 ini, ia tidak bisa membayar angsuran.

“Jangankan untuk membayar angsuran, untuk membeli bahan baku telur bebek saja, saya berhutang pada peternak,” kata ayah tiga anak ini.

Misdi bertutur, ia pernah sehari jualan, kemudian tiga hari tidak berjualan. Karena banyak warung langganannya yang biasa dititipi telur asin tutup dan warung yang masih buka, penjualan telur asin juga menurun dratis.

“Telur asinnya kan saya titipkan ke warung, 3-4 hari kemudian baru saya balik lagi dan yang dibayarkan telur yang laku saja,” tuturnya.

Misdi berharap wabah corona segera berlalu, sebab biasanya saat puasa dan lebaran menjadi momentum untuk panen. Berapapun telur yang diproduksi pasti habis. Namun, menjelang puasa ini, masih sepi.

Lihat juga...