Pemain Serie A di Tes Corona Sebelum Liga Kembali Bergulir
JAKARTA – Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) berharap, para pemain dapat dites mengenai infeksi virus corona pada awal Mei, sebagai persiapan sebelum kompetisi kembali bergulir.
Serie A Italia telah dihentikan sementara sejak 9 Maret lalu, akibat pandemi global tersebut. Sejauh ini, masih belum ada tanggal resmi yang ditentukan agar kompetisi musim 2019/2020 dapat dilanjutkan di Italia.
Tercatat Serie A masih menyisakan 12 putaran dan empat pertandingan yang masih berlangsung. “Begitu kondisinya sesuai, kami akan menyelesaikan kompetisi. Dalam waktu dekat, akan ada pertemuan. Kami akan menetapkan prosedur yang kemudian akan kami komunikasikan,” ucap presiden FIGC, Gabriele Gravina, Senin (13/4/2020).
Gravina berharap, pada awal Mei liga bisa dimulai dengan diawali tes untuk memastikan para pemain dalam kondisi negatif infeksi corona. “Dan pelatihan dapat dilakukan. Apakah kita akan bermain sepanjang musim panas? Kami tidak memiliki batas waktu, tetapi tujuannya adalah untuk menyelesaikan kompetisi,” tandasnya.
Italia telah menjadi salah satu negara terdampak terparah dari pandemi virus corona. Para pemain di sejumlah klub dilaporkan juga telah terinfeksi. Juventus sementara memimpin klasemen Seria A Italia, sebelum kompetisi resmi dihentikan. Mereka terpaut satu poin di depan Lazio dan sembilan poin dari Inter Milan di posisi ketiga.
Pekan lalu, klub-klub Jerman menjadi yang pertama dari liga-liga top Eropa yang kembali menggelar latihan. Kegiatan dilakukan dengan mengikuti aturan keselamatan dari pemerintah. (Ant)