Sumbar Waspadai Penyebaran Virus Covid-19 di Kawasan Wisata Pulau
Editor: Makmun Hidayat
PADANG — Pemerintah Provinsi Sumatera Barat berupaya mengantisipasi penyebaran virus corona atau Covid-19, terutama untuk daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai yang menjadi tujuan wisata dunia. Di Mentawai, berbagai wisatawan asing yang datang, untuk menikmati keindahan pantai serta menaklukan ombak Mentawai yakni melakukan surfing.
Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, mengatakan, sejauh ini upaya yang dilakukan ialah mengantisipasi dari pintu masuk jalur udara yang ada di Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Di BIM ada Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas II Padang, melakukan screener atau pengukuran suhu tubuh.
“Pintu masuk untuk kedatangan turis atau wisatawan asing di Sumatera Barat ini ada di BIM. Pihak KKP telah melakukan tugasnya dengan baik, tapi yang namanya alat atau teknologi, perlu juga ada upaya antisipasi lainnya yang kita lakukan,” katanya, usai memimpin rapat antisipasi penyebaran virus Covid-19, di kantornya, Padang, Senin (9/3/2020).
Nasrul menyebutkan, Mentawai adalah salah satu daerah kepulauan di Sumatera Barat yang banyak dikunjungi wisatawan asing. Kini dengan kondisi di mana virus corona telah menyebar ke berbagai negara, maka perlu dibatasi masuknya wisatawan asing ke Mentawai.
“Membatasi dalam hal ini, di cek kondisi kesehatan mereka, melalui thermometer. Tujuannya, biar nanti diketahui apakah merekah aman untuk berada di Sumatera Barat, karena kondisi yang ada saat ini perlu sangat waspada untuk kedatangan wisatawan asing ke Indonesia termasuk ke Sumatera Barat,” sebutnya.
Wagub menegaskan bahwa komitmen pemerintah untuk melindungi warga dari masuknya penyebaran virus corona akan dilakukan, dengan cara melakukan koordinasi dengan berbagai pihak, terutama dengan pihak KKP, Dinas Kesehatan provinsi serta kabupaten dan kota. Sehingga warga di Sumatera Barat benar-benar tidak melakukan kontak langsung dengan orang yang datang dari luar negara Indonesia.