Ratusan Jemaah Umrah Tertahan di Negara Transit Sudah Pulang
Editor: Koko Triarko
JAKARTA – Lebih dari 856 jemaah umrah Indonesia yang sebelumnya tertahan di negara ke tiga (transit), sudah tiba di Indonesia. Mereka dipulangkan lebih awal, karena terdampak kebijakan penghentian sementara akses masuk ke Arab Saudi akibat wabah corona.
“Catatan kami, sampai malam kemarin ada 856 jemaah umrah yang transit telah kembali ke Tanah Air. Sebanyak 504 jemaah transit di Uni Emirat Arab (UEA), 112 jemaah di Singapura, dan 240 jemaah di Malaysia,” ujar Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Arfi Hatim, di Jakarta, Minggu (1/3/2020).
Arfi mengungkapkan, 504 jemaah yang transit di UEA ini terbagi dalam empat penerbangan yang menggunakan dua maskapai Etihad Airways (EY) dan Emirates Airlines (EK). Ada pun data penerbangannya sebagai berikut;
Pertama, 124 jemaah terbang dengan EY 471. Mereka terdiri dari 41 jemaah PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah) Babul Umrah, 31 jemaah PPIU Andiarta Dewata, dan 52 jemaah PPIU Aryati Wisata Mandiri.
Ke dua, 128 jemaah terbang dengan EK 359. Terdiri dari 76 jemaah PPIU Pesona Mozaik, 30 jamaah PPIU Balubaid Ikhwan, dan 22 jemaah PPIU Mutiara Ajwah.
Ke tiga, 124 jemaah terbang dengan EY 474. Jumlah ini terdiri dari 41 jemaah PPIU Babul Umrah, sebanyak 39 orang berasal dari Mataram dan 2 orang dari Cianjur (sudah pulang).
“Jemaah asal Mataram sempat diinapkan di salah satu hotel di Tangerang dan sore kemarin tadi terbang dengan Air Asia QZ 612 pukul 16:20 WIB. Mereka sudah sampai di Bandara Lombok,” jelas Arfi.
Selain itu, ada 31 jemaah asal Bogor yang tergabung dalam PPIU Andiarta Dewata. Sebanyak 52 jemaah lainnya ikut dalam PPIU Aryati Wisata Mandiri. Mereka berasal dari wilayah Jabodetabek.