Rehab SDN Margahayu XIII Kota Bekasi, Mangkrak

Editor: Koko Triarko

“Saya lihat bangunan yang biaya dana APBD 2019 lalu itu baru terealisasi 80 persen, baik daun pintu, jendela, instalasi listrik dan pengecatan belum rampung. Padahal, ini sudah Februari 2020,” tegasnya di sela sidak.

Dia juga meminta Dinas Pendidikan Kota Bekasi, segera turun melihat langsung kondisi SD Negeri XIII tersebut. Karena ruang kelas yang ada sekarang cukup memprihatinkan, rapuh dan dikhawatirkan ambruk di musim penghujan ini.

“Kami akan panggil kontraktor pelaksana pembangunan SD Negeri Margahayu XIII, untuk mempertanyakan alasan kenapa mangkrak pembangunannya. Sehingga semua bisa terbuka secara gamblang,” tegasnya.

Sementara Kepala Sekolah SD Negeri Margahayu XIII, Nasan SR, kepada media hanya mengaku pasrah. Menurutnya, kondisi ruang belajar mengajar yang digunakan saat ini sudah sangat memprihatinkan.

“Saya sudah beberapa bulan ini menerapkan sistem tiga shift, yakni mendahulukan anak kelas VI yang sebentar lagi menghadapi UN,” paparnya.

Terkait kondisi bangunan yang mangkrak, Nasan mengaku sudah melaporkan ke Disdik. Namun sifatnya hanya menunggu kebijakan Disdik, apakah bangunan yang baru dibangun sudah bisa digunakan atau belum.

Diketahui, bangunan dengan nilai mencapai Rp2,3 miliar tersebut dilaksanakan oleh CV Satria Pratama. Pihak pelaksana juga masih belum membayar gaji pekerja mencapai 50 orang, dengan total nilai mencapai Rp200 jutaan lebih.

Lihat juga...