Jembatan Darurat di Kampung Sungai Durian Segera Dibangun
Editor: Makmun Hidayat
“Kondisi ini akan kita bantu, tapi pemerintah daerah harap segera masukan laporan, karena ini menyangkut sumber perekonomian masyarakat di sini,” ujarnya.
Selain itu Nasrul Abit sangat apresiasi bagaimana BPBD bergerak cepat membantu warga yang terjebak di Sungai Durian. Ia menyaksikan bagaimana tim BPBD menyeberang sungai dengan arus yang sangat deras. Bahkan pendistribusian logistik pun, dilakukan dengan cara bergelantungan di atas tali.
Melihat kejadian ini, Wagub berharap kepada masyarakat Sumatera Barat, apabila ada kejadian bencana segera laporkan pada pihak terkait, sehingga penyelamatan langsung turun ke lokasi.
Sementara itu, Kalaksa BPBD Sumatera Barat, Erman Rahman, mengatakan, untuk melakukan evaluasi timnya telah turun sejak kemarin. Mengingat jembatannya putus, maka dilakukan dengan cara bergelantungan.
“Ada puluhan warga yang telah kita evaluasi. Sekarang hanya beberapa orang lagi yang ada di seberang di sana. Logistik telah kita dikirim,” sebutnya.
Ia menyebutkan sampai kondisi benar-benar aman, tim BPBD bersama TNI dan Tagana juga masih tetap standby di Sungai Durian itu. Hal ini mengingat potensi hujan masih terjadi di Solok, maupun Sumatera Barat secara umum.
“Kita berharap masyarakat waspada, karena hingga April nanti BMKG memprediksi cuaca ekstrem masih berlangsung,” harapnya.