Dinas Imbau UMKM di Sumbar Manfaatkan Agenda Pariwisata

Editor: Koko Triarko

PADANG – Ada kabar baik bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) pada tahun ini, seiring adanya 35 kegiatan pariwisata di sepanjang 2020 yang dinilai dapat memberikan dampak ekonomi yang positif.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatra Barat, Zirma Yusri, mengatakan, pariwisata dengan UMKM merupakan dua hal yang saling berkaitan. Ketika ada tempat wisata, akan tumbuh UMKM di lokasi itu. Begitu juga dengan adanya kalender pariwisata di Sumatra Barat untuk 2020.

Hal itu dinilai bakal memberikan peluang yang besar bagi pelaku UMKM Sumatra Barat, yang bisa dikatakan hampir menyebar di seluruh kabupaten dan kota. Keberadaan ini diharapkan kepada pelaku UMKM agar dimanfaatkan sebaik mungkin, supaya produk yang dijual benar-benar dibeli oleh banyak orang, termasuk para wisatawan.

“Selain membuka lapak di pasar, di toko-toko, dan menjual secara online, tempat-tempat pariwisata adalah tempat yang menjanjikan untuk menjual berbagai produk UMKM, seperti pakaian untuk oleh-oleh, aksesoris, makanan, dan lainnya,” katanya, Selasa (18/2/2020).

Ia menyebutkan, pada momen liburan lebaran dan akhir tahun, banyak usaha-usaha yang bermunculan, karena adanya tempat-tempat wisata selama lebaran.

Untuk itu, dari 35 kegiatan pariwisata di Sumatra Barat sepanjang tahun ini, perlu dimanfaatkan sebaik mungkin oleh pelaku UMKM. Namun, agar usaha tidak hanya sekadar musiman, perlu hendaknya membangun merk dan rasa yang membuat pelanggan kembali datang, tanpa harus di momen liburan.

“Mental pedagang kita akan ada istilah, memikirkan di momen hari itu saja. Padahal, jika pandai menjaga pelanggan, menjalin hubungan yang baik, situasi penjualan bisa terus berlanjut. Kan sekarang itu kalau pengen pesan, bisa dikirim langsung,” jelasnya.

Lihat juga...