Masih Ada 65 RW di Jakarta yang Terendam Banjir
JAKARTA – Hingga, Sabtu (4/1/2020), masih ada 65 RW di DKI Jakarta yang terendam banjir. Dari catatan Pemprov DKI Jakarta, wilayah yang masih tergenang banjir berada di daerah cekungan.
“Terutama di tempat yang cekungan, saya sampaikan data per hari ini. Pada 2 Januari kemarin ada 390 RW yang tergenang, kemudian tanggal 3 Januari tinggal 133 RW dan sekarang masih ada 65 RW. Dari 15 persen tinggal 3 persen,” kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, saat meninjau lokasi banjir di Kampung Pulo, Jakarta Timur, Sabtu (4/1/2020).
Saat ini, wilayah-wilayah tersebut masih terus dalam proses penyurutan air, yang diklaim Anies berjalan dengan cepat. “Tadi kami inspeksi ke beberapa lokasi, terutama sekolah-sekolah bisa berfungsi kembali Senin (6/1/2020) esok. Di mana pada saat banjir kemarin ada 211 sekolah yang tergenang. Sekarang 207 sudah bebas dan dalam proses pembersihan. Tinggal tiga lagi yang masih mau dituntaskan,” tandasnya.
Meski banjir sudah surut, di kawasan pemukiman dan perkampungan warga yang terdampak banjir masih dalam proses pembersihan. Masyarakat diajak untuk turut serta kerjabakti, bersama aparat pemerintah, TNI, Polri, Minggu (5/1/2020). “Mengapa kami mengajak bersama-sama, untuk mempererat rasa kebersamaan. Dan ini dialami oleh warga Jakarta. Walau kawasan cuma 15 persen, yang 85 persen bebas banjir. Kami ajak semua membantu lokasi yang terjadi banjir,” kata Anies.
Kerjabakti dimulai pada Minggu (5/1/2020) pukul 06.00 WIB sampai pukul 11.00 WIB di 311 kelurahan. Direncanakan akan ada sekira 117 ribu petugas yang turut serta dalam aksi tersebut. Berdasar data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, pada Sabtu (4/1/2020) pukul 18.00 WIB, masih ada 54 RW yang terendam banjir. Dengan rincian, Jakarta Utara tujuh RW, Jakarta Barat 36 RW, Jakarta Selatan delapan RW dan Jakarta Timur tiga RW.