Bupati Banjarnegara Mengawali 2020 dengan Menambal Jalan Berlubang

Editor: Makmun Hidayat

BANJARNEGARA — Hari kerja pertama di awal tahun 2020, diisi Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono dengan melakukan aksi tambal jalan berlubang. Aksi bupati yang turun ke jalan dan sesekali ikut meratakan aspal di jalan berlubang ini mengundang perhatian warga yang melintas.

Penambalan jalan berlubang dilakukan sejauh 6 kilometer, mulai dari jalan di dekat Alun-Alun Banjarnegara hingga ke Jalan Pemuda di depan Polres Banjarnegara dan berlanjut ke Jalan DI Panjaitan.

“Jalan itu merupakan kebutuhan penting dan masyarakat berhak untuk menikmati jalan yang mulus tanpa lubang. Karena itu, untuk menanggapi keluhan jalan rusak, di awal tahun ini kita lakukan penambahan jalan berlubang di wilayah kota,” kata Budhi Sarwono, Kamis (2/1/2020).

Lebih lanjut bupati nyetrik ini menjelaskan, tentang aksinya yang menambal jalan nasional, padahal hal tersebut menjadi kewajiban pemerintah pusat. Menurutnya, masyarakat tidak mau tahu, apakah jalan yang rusak termasuk jalan nasional, jalan provinsi atau jalan kabupaten. Sehingga sebagai pemimpin, ia merasa mempunyai kewajiban untuk menjawab keluhan masyarakat.

“Kita tugasnya melayani masyarakat dan bukan beradu argumen, mencari pembenaran dengan menerangkan status jalan. Sebab, masyarakat hanya tahu ada jalan rusak dan harus segera diperbaiki, terlebih sekarang sudah masuk musim hujan, tentu jalan berlubang akan membahayakan pengguna jalan,: terangnya.

Aksi Bupati Banjarnegara yang turun langsung ikut menambal jalan berlubang ini, mengundang Kapolres Banjarnegara, AKBP Aris Yudha Legawa juga ikut turun ke jalan. Sebab jalan di depan kantor Polres Banjarnegara juga ikut ditambal.

Lihat juga...