Atasi Krisis Air, Tugu Tirta Terapkan Rekayasa Hidrolika
Editor: Makmun Hidayat
Tapi alhamdulillah juga pada saat bersamaan, tadi malam pihaknya juga melakukan revitalisasi terhadap pompa yang selama ini vakum karena pernah terbakar.
“Pompanya coba kita aktifkan lagi dan alhamdulillah tadi malam sudah beroperasi dan bisa menambah suplai air baku kiya sekitar 150 liter per detik. Artinya ketika di daerah yang selama ini kita kurangi atau alihkan debit airnya ke wilayah terdampak, tidak akan mengganggu layanan,” tuturnya.
Kemudian sisa 10 ribu pelanggan terdampak tersebut diupayakan penanganan melalui rekayasa hidrolika.
“Sampai hari ini dari 10 ribu pelanggan terdampak, sekitar 3600 pelanggan sudah tercover untuk dialiri. Sisanya sudah kita sediakan terminal air untuk memudahkan masyarakat mengakses dan memudahkan kita untuk bisa ngedrop air kepada masayarakat,” sebutnya.
Sementara di lokasi yang sama, Wali Kota Malang, Sutiaji, membenarkan, dari 10 ribu pelanggan terdampak, sebanyak 3 ribu lebih pelanggna sudah teraliri air.
“Pelanggan yang sudah teraliri air hari ini mereka yang berada di Bandungrejosari, Keben II Permai, Kepuh, Simpang Kepuh, S. Supriadi, Kebonsari, Satsuitubun, Sonosari, Leces, Raya Kebungagung, Jl. Tarupala, Sidodadi, Raya Kebunagung, Raya Wagir, dan Perum Pondok Lestari,” pungkasnya