Ratusan Atlet Medan Jalani Tes Kesehatan dan Fisik
MEDAN – Sebanyak 396 atlet Kota Medan, menjalani tes kesehatan dan fisik tahap II. Hal itu menjadi salah satu syarat untuk bisa menjadi atlet binaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Medan.
Ketua KONI Medan, Eddy Sibarani mengatakan, pihaknya merasa puas, karena para atlet telah menjalani kegiatan test kesehatan dan fisik tahap dua. Semua atlet mengikuti dengan kesungguhan dan penuh semangat. Test Kesehatan dan fisik tahap dua diikuti 396 atlet dari 39 cabang olahraga.
Eddy menyebut, meski telah lolos tes dalam perjalanannya nanti KONI medan tetap memberlakukan sistem promosi dan degradasi. Atlet bisa terdegradasi, jika prestasinya dianggap menurun atau tidak disiplin. Test kesehatan dan fisik yang merupakan program tahunan KONI Kota Medan tersebut mendapatkan dukungan dari Sekolah Tinggi Olahraga Kesehatan (STOK) Binaguna Medan. “Karenanya kami memberikan apreasiasi dan terima kasih kepada Ketua STOK Binaguna Liliana Puspa Sari atas kerja sama yang telah terjalin,” katanya, Rabu (4/12/2019).
Eddy menyebut, di 2020 mendatang akan ada dua lapis katagori atlet binaan KONI Kota Medan. Yaitu, atlet binaan prioritas serta atlet binaan unggulan. Mereka akan dijaring melalui arena Porprovsu 2019, Porkot dan agenda lainnya.
Salah satu syarat yang harus dijalani sebelum menjadi atlet binaan adalah menjalani test kesehatan dan fisik. “Pembinaan atlet prioritas merupakan atlet yang sedang dipersiapkan untuk PON 2020 di Papua. Sedangkan pembinaan atlet unggulan adalah mereka yang akan dipersiapkan menuju PON 2024 di mana Sumut menjadi tuan rumah bersama Aceh,” jelasnya.
Ketua STOK Binaguna, Liliana Puspa Sari mengatakan, ada lebih dari 11 pos pengujian yang dilakukan terhadap para atlet. Hal itu bisa mendeteksi tingkat kebugaran dan kesehatan dari para atlet. “Dengan menjalani test ini, setiap atlet yang kurang baik di fisik ataupun kesehatannya, bisa ditingkatkan lagi. Kita sungguh gembira karena para atlet menjalani test dengan semangat,” pungkasnya. (Ant)