Tingkatkan Pengunjung, TMII Hadirkan Program Strategis

Editor: Makmun Hidayat

Menurutnya, penurunan itu diketahui adanya beberapa penyebab. Antara lain, tahun ini merupakan tahun politik di Indonesia. Dimana daerah dalam menyelenggaraan kegiatannya tentu tidak sebanyak tahun sebelumnya. Karena ada investasi di daerah lainnya untuk kegiatan lain.

Untuk tahun 2020, managemen TMII sudah menyusun program-program strategis. “Strategisnya, ini terkait marketing dari sisi penjualan kita sudah mencanangkan tiket banling untuk menarik minat rombongan mulai dari masyarakat, sekolah dan perusahaan,” ujarnya.

Selain itu juga, tambah dia, TMII sudah menyusun event besar untuk menyambut tahun baru 2020. “Kita coba merubah daya tarik konsep yang awalnya untuk menarik masyarakat luar dari sisi hiburan musik dangdut. Saat ini kita undang Coklat dan Hijau Daun untuk tampil di tahun baru,” jelasnya.

Menurutnya, masih banyak program strategi yang akan dihadirkan untuk menarik minat masyarakat berkunjung ke TMII di tahun depan. Sehingga Kombo optimis target pengunjung 6 juta di tahun 2020 akan tercapai.

“Optimis target tercapai. Ya memang tahun ini kami mengalami penurunan pengunjung. Tapi perlu diketahui, jika dibanding dengan tempat rekreasi lain di Jakarta, kami paling baik penurunannya,” pungkas Kombo yang juga menjabat sebagai Manager Unit Taman Burung dan Taman Reptil Indonesia serta Museum Komodo TMII.

Lihat juga...