Penampilan Sanggar Atma Memukau Pengunjung Festival Budaya Nubun Tawa

Editor: Mahadeva

LARANTUKA – Penampilan personel sanggar Atma dari SMP Sanctissima Trinitas Hokeng, di festival budaya Nubun Tawa memukau pengunjung. Mereka mementaskan lakon Tonu Wujo pada acara yang digelar di kabupaten Flores Timur (Flotim) tersebut.

“Memang banyak yang mengatakan penampilan sanggar kami sangat bagus dan menghipnotis semua penonton dengan penampilan yang memukau,” kata Damsianus Sepulo Tukan, pelatih sanggar Atma dan sekaligus konduktor, Minggu (10/11/2019).

Pelatih sekaligus konduktor sanggar Atma dari SMP Sanctissima Trinitas Hokeng kecamatan Wulanggitang kabupaten Flores Timur,NTT, Minggu (10/11/2019).Foto : Ebed de Rosary

Sebelumnya sanggar Atma sempat pentas di Maumere Kabupaten Sikka, Lewoleba Kabupaten Lembata. Kemudian tampil tiga kali di Kabupaten Flores Timur. Budaya Lamaholot, masih terkesan dipertahankan keasliannya dalam pementasan yang dilakukan. Ada gerakan tari dan syair lagu yang terus berulang-ulang ditampilkan dalam penampilannya. “Saya mulai berpikir bagaimana merubahnya agar penonton bisa terpukau. Saya mulai berinovasi, sehingga bisa memadukan lagu, tarian dan pementasan drama secara bersamaan,” tuturnya.

Damsil bertekad, sanggar Atma bisa mengikuti paduan suara intrenasional di Bali, yaitu Bali Internastional Choir Festival di 2020 nanti. Sekolah sudah mengumpulkan orang tua murid, yang anaknya terlibat di sanggar untuk bisa membantu. Termasuk memenuhi kebutuhan pembiayaan trasnportasi. “Kita sudah layak ke Bali untuk bersaing dengan paduan suara lainnya dari berbagai negara. Untuk mencari dana kami juga akan melakukan konser di beberapa daerah sebagai tambahan,” sebutnya.

Lihat juga...