Air Sungai Batang Suliti Genangi Kampung Tarandam Solok Selatan
PADANG ARO – Luapan air Sungai Batang Suliti, kembali menggenangi pemukiman warga di Jorong Kampung Tarandam, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Minggu (24/11/2019).
Kali ini banjir tersebut menjadi kejadian untuk ketiga kalinya. Seorang warga Kampung Tarandam Nagari Pasar Muaralabuh, Rizki Illahi mengatakan, air sudah mulai masuk ke dalam rumah warga dan di jalan ketinggian air mencapai 40 sentimeter. “Ini sudah ketiga kalinya malam hari kami dilanda banjir dan sudah banyak masyarakat yang mengungsi ke rumah kerabatnya terutama yang berdekatan dengan sungai Batang Suliti,” ujarnya, Minggu (24/11/2019) malam.
Ia mengatakan, dalam rentang satu minggu ini sudah tiga kali Kampung Tarandam digenangi banjir. Semuanya terjadi di malam hari. Banjir Pertama menggenangi Kampung Tarandam pada Rabu (20/11/2019) kemudian terjadi lagi pada Jumat (22/11/2019) dan untuk ketiga terjadi pada Minggu (24/11/2019).
Kondisi banjir saat ini diperparah dengan listrik yang sering mati. Kondisi lingkungan menjadi gelap gulita, yang membuat warga makin panik. “Kami berharap, ada bantuan perahu karet dari pemerintah sebab ini sudah banjir yang ketiga kalinya dalam satu minggu ini,” jelasnya.
Perahu karet sangat dibutuhkan warga untuk mengungsi, sebab korban sudah mulai lelah dilanda banjir. Sementara setiap kali usai banjir, warga harus membersihkan rumah. “Sudah dua kali banjir, bantuan sarapan selalu datang terlambat sedangkan warga tidak sempat memasak. Karena harus membersihkan rumah dan peralatan basah semua,” ujarnya.
Warga lainnya Afriadi Nursal mengatakan, biasanya warga tidak ada yang mengungsi. Namun, sekarang mereka sudah lelah sehingga ingin beristirahat. “Kampung Tarandam merupakan langganan banjir, dan seharusnya ada perahu karet yang disiagakan di lokasi,” tandasnya.