Ia menyebutkan, ada 70 “insiden kekerasan yang serius” pada Minggu, termasuk penjarahan 40 toko swalayan dan jenis usaha lainnya.
Chadwick mengatakan, personel militer dan kepolisian di Santiago berjumlah 10.500 orang dan akan diterjunkan ke lapangan jika diperlukan.
Santiago dan kota-kota lainnya di Chile dalam beberapa hari ini terjebak dalam kerusuhan, selain aksi protes damai, setelah kenaikan biaya transportasi umum diumumkan.
Kerusuhan itu mendorong Pinera untuk membatalkan kenaikan serta menyatakan status darurat militer.
Chadwick mengatakan, tujuh orang tewas dalam berbagai insiden yang terkait dengan protes. Namun, ia tidak memberikan keterangan lebih rinci.
Pihak berwenang militer yang mendapat mandat dari Pinera untuk mengembalikan ketertiban di Santiago, pada Minggu, menyatakan penerapan pembatasan jam malam di ibu kota.
Keputusan soal pembatasan jam malam diambil saat pemerintah bergelut untuk meredakan protes dengan kekerasan, penjarahan dan pembakaran.
Pejabat militer yang bertanggung jawab untuk masalah keamanan di Santiago mengumumkan, bahwa pembatasan jam malam mulai diberlakukan pada Minggu pukul 19.00 dan berakhir pada Senin pukul 06.00 waktu setempat. (Ant)