Syahrul Usulkan Agenda Khusus Tangani Persoalan Demo di Papua

Ilustrasi -Ant

Selain itu, kata dia, tokoh-tokoh dari Papua yang dihormati masyarakat dan tokoh-tokoh nasional lainnya yang dipercaya masyarakat Papua, agar menyampaikan seruan damai dan cinta tanah air. “Di tingkat yang lebih lokal juga harus dilibatkan, guru, tokoh agama, tokoh adat, dan kepala desa, untuk menyampaikan seruan damai kepada masyarakat,” katanya.

Syahrul menegaskan, agenda khusus ini perlu dilakukan secara masif dengan melibatkan berbagai pihak termasuk, guru, tokoh agama, kepala desa dan para ketua adat di tanah Papua untuk menyampaikan seruan damai dan memastikan situasi masyarakat kondusif. “Agenda khusus ini bersifat permanen dan jangka panjang,” katanya.

Syahrul juga mengusulkan adanya agenda jangka pendek, yakni penataan kembali tata kelola asrama-asrama mahasiswa di wilayah, provinsi atau kabupaten dan kota lainnya. “Penataan ini tidak hanya untuk asrama mahasiswa Papua, tapi juga asrama mahasiswa dari daerah lainnya,” katanya.

Asrama-asrama daerah itu perlu ditata kembali, kata dia, karena selalu membangun fanatisme dan egosentris kedaerahan, sehingga harus selalu ada pengawasan dari pimpinan daerah setempat. [Ant]

Lihat juga...