Penyandang Disabilitas dan ODHA di Purbalingga Dapat Bingkisan Lebaran

PURBALINGGA – Para penyandang disabilitas, penderita thalasemia serta orang dengan HIV/AIDS (ODHA) mendapatkan perhatian Pemkab Purbalingga. Di minggu terakhir puasa, Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, menyempatkan diri berbuka puasa bersama mereka.

Dalam kesempatan tersebut, turut dibagikan bingkisan Lebaran untuk mereka. “Jangan dilihat dari nilai bingkisan, karena ini merupakan bentuk perhatian pemkab terhadap para penyandang disabilitas, ODHA dan penderita thalasemia serta para pegiat sosial di Purbalingga,” kata Bupati Purbalingga yang biasa disapa Tiwi, Minggu (2/6/2019) petang.

Ada ratusan orang yang mendapat kesempatan untuk berbuka puasa bersama bupati, di Pendopo Dipokusuma. Pada kesempatan tersebut, Bupati Tiwi menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pegiat sosial seperti pengurus pantai asuhan, Karang Taruna, Tagana, para Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).

Atas kontribusi mereka semua, Purbalingga sedikit demi sedikit bisa menuntaskan masalah sosial.  Saat ini, Kabupaten Purbalingga sudah memiliki Rumah Singgah Perlindungan Sosial Dharma Perwira (RSPSDP). Sebuah rumah singgah yang diperuntukan sebagai penampungan sementara pengemis, gelandangan dan orang terlantar (PGOT), anak jalanan serta para penyandang masalah kesejahteraan sosial lainnya.

Rumah singgah tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen Pemkab Purbalingga dalam pengentasan masalah sosial. Menurut Tiwi, saat ini permasalahan sosial di Purbalingga bukan hanya tentang kemiskinan, namun masih banyak permasalahan sosial lainnya yang membutuhkan sinergitas antara pemkab dengan para pegiat sosial. Dengan demikian, peran para pegiat sosial sangat membantu dalam penanganan berbagai macam masalah sosial tersebut. “Tanpa para pegiat sosial, pemkab tidak akan bisa menuntaskan masalah sosial sampai pada titik sekarang ini,” kata Tiwi.