Pembukaan Kembali Pendakian Rinjani, Disambut Positif
Editor: Mahadeva
“Pelaku usaha wisata di sana tentu sudah punya pengalaman cara evakuasi selamatkan diri dan tamu. Berbeda dengan dulu kan tidak pernah kebayang ada gempa besar,” katanya.
Kepala Balai Tanaman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Sudiyono mengatakan, setelah ditutup cukup lama untuk proses pemulihan dan penelitian, pasca-gempa bumi, mulai Jumat (14/6/2019), pendakian Rinjani dibuka lagi untuk umum. Meski demikian, demi alasan mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan, kegiatan pendakian hanya dibatasi sampai di Pelawangan. Pendakian tidak diperkenankan naik sampai ke puncak dan Segara Anak.
Untuk tiket pendakian, masyarakat bisa membeli secara online melalui aplokasi e-rinjani. Aplikasi sudah bisa mulai diakses Kamis (13/6/2019), dengan mengunduhnya di playstore. Pendakian melalui pintu masuk Sembalun dan Senaru, TNGR menyediakan kuota masing-masing 150 orang setiap hari. Sedangkan jalur pendakian Aiq Berik dan Timbanuh, masing-masing sebanyak 100 orang per-hari.