Dinkes Temukan Ribuan Posyandu di NTB tak Berfungsi
Editor: Koko Triarko
Wakil Gubernur NTB, Hj. Sitti Rohmi Djalilah, sebelumnya mengatakan, kader posyandu merupakan ujung tombak Pemda NTB dalam hal membantu melakukan deteksi dini dan penanganan kesehatan masyarakat, termasuk penanganan masalah stunting dan gizi buruk, karena itu harus dimaksimalkan.
Mengingat kader Posyandu memiliki data lengkap, by name by address masalah stunting dan gizi buruk di daerahnya. Dari sisi pengetahuan tentang kondisi kesehatan masyarakat, kader Posyandu dinilai lebih memahami, karena berasal dari tempat yang sama.
Rohmi juga meminta supaya penanganan masalah kesehatan jangan sampai seperti pemadam kebakaran.
“Jangan sigap saat kasus muncul. Perlu langkah antisipatif dan preventif seperti deteksi dan pencegahan dini. Masalah kesehatan yang ada di NTB, harus dicari penyebabnya dari hulu,” katanya.