Lebaran Kian Dekat, TPP dan Honor GTT di Jember Belum Cair
Editor: Koko Triarko
JEMBER – Makin dekatnya hari Lebaran, Tunjangan Profesi Pendidik atau TPP guru TK hingga SMP di Jember masih belum cair. Beda dengan daerah lain, seperti Bondowoso dan Lumajang, seluruh guru sudah menerima TPP.
Ketua PGRI Jember, Supriono, mengatakan, meski tunjangan profesi guru bersumber dari APBN, namun untuk pencairannya harus menunggu proses verifikasi dan validasi data dari satuan pendidikan di daerah.
“Proses inilah yang mungkin menjadi kendala, sehingga TPP di Jember belum cair,” kata Supriyono, saat ditemui Cendana News, Kamis (30/5/2019).
Lebih lanjut Supriyono menjelaskan, penyebab utama belum cairnya TPP adalah adanya perubahan SOTK yang menuntut proses verifikasi dan validasi data, menjadi kewenangan dinas pendidikan.
“Namun dengan perubahan SOTK, kewenangan tersebut beralih ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM,” tambahnya.

Supriono berharap, Pemkab segera menyelesaikan urusan administrasi ini sebelum Lebaran, agar ribuan guru penerima TPP bisa menikmatinya untuk berlebaran bersama keluarganya.
“Sebab biasanya seperti juga di daerah lain, TPP sudah dicairkan pertengahan April, lalu.” Ujarnya.
Nasib yang lebih parah lagi dialami Guru Tidak Tetap atau GTT yang sudah enam bulan belum menerima honor, meskipun Bupati Jember, Faida, telah berjanji akan mencairkan honor GTT setiap bulan atau paling lambat 3 bulan sekali.
Supriyono menyayangkan tidak ditepatinya janji bupati kepada GTT. Menurut Supriyono, belum cairnya honor GTT disebabkan belum adanya surat penugasan Bupati.