Bukber Ribuan Orang di Masjid Istiqal, Jadi Wisata Religi
“Ada rasa bangga juga bisa menikmati buka puasa bersama dan salat di masjidnya ibu kota negara, Jakarta gitu loh,” kata Ningsih.
Sementara itu, Aldi putra sulung Ningsih merasakan suasana berbeda saat buka puasa bersama di Masjid Istiqlal.
Kesan yang dirasakannya adalah kebersamaan umat Islam yang begitu banyak. Terlihat saat kumpul berbuka puasa bersama.
“Ini pengalaman pertama saya buka puasa di Istiqlal. Rasanya kagum aja, liat umat Islam bersama-sama menikmati buka puasa,” kata Aldi, lulusan SMA Negeri 1 Ambon.
Hampir setiap hari Masjid Istiqla dipadati orang yang datang untuk berbuka puasa bersama. Panitia masjid menyediakan buka puasa gratis sebanyak 3.000 sampai 3.500 kotak.
Pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu, jumlah kotak yang disediakan bertambah sebanyak 4.000 kotak.
Selain Ningsih, pengunjung Masjid Istiqlal juga datang dari berbagai daerah seperti Bogor, Depok, dan Tangerang.
Mereka ada yang jemaah masjid, ada juga musafir atau orang yang dalam perjalanan maupun tuna wisma dan kaum duafa. Bahkan ada juga warga negara asing yang kebetulan berkunjung ke Istiqlal.
Rentang usia yang datang pun beragam, mulai dari tua, muda hingga balita yang dibawa oleh orangtuanya.
Alasan mereka datang beragam, ada yang memang berniat mau salat di Istiqlal, ada juga karena kebetulan lewat dan sudah mendekati waktu berbuka lalu singgah, namun ada juga yang datang setiap hari hanya untuk mendapatkan buka puasa gratis.
“Semua yang datang kita bagi, tidak hanya untuk umat Islam saja, siapa pun yang datang. Pernah ada warga negara asing, bahkan ada yang hampir tiap hari datang sengaja untuk dapatkan buka gratis,” kata Hasanuddin, Koordinator Takjil Masjid Istiqlal. (Ant)