Masa Tenang, Warga Lamsel Manfaatkan Limbah APK

Editor: Satmoko Budi Santoso

LAMPUNG – Warga Lampung Selatan (Lamsel) memilih memanfaatkan limbah bekas pemasangan Alat Peraga Kampanye (APK), usai dibersihkan oleh personel gabungan.

Rusdi, salah satu warga Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, mengaku, memanfaatkan kayu bekas tempat memasang APK kepada petugas gabungan. Kayu bekas kerangka pemasangan baliho calon legislatif (caleg) di tepi Jalinsum tersebut akan dibuat menjadi kandang ayam serta pagar.

Rusdi, salah satu warga Desa Pasuruan mengumpulkan kayu penyangga banner alat peraga kampanye dari kayu sengon untuk bahan pembuatan kandang ayam – Foto: Henk Widi

Rusdi menyebut, sejak dua hari terakhir sejumlah APK dibersihkan oleh simpatisan partai politik sebagian oleh petugas. Sejumlah APK yang dipasang diakuinya mempergunakan kerangka kayu yang dipaku di papan, tiang bambu.

Usai masa kampanye berakhir ia menyebut, limbah APK tersebut sebagian masih dibiarkan di tempat pemasangan karena baliho sudah dilepas. Sejumlah kain spanduk yang mulai usang bahkan dimanfaatkan oleh Rusdi dan warga lain untuk penutup kandang ayam.

Berbeda dengan Rusdi, warga lain bernama Nurjanah mengaku, meminta petugas meninggalkan kayu dan bambu bekas pemasangan APK.

Kayu dan bambu tersebut diakuinya bisa dimanfaatkan untuk pembuatan jemuran pakaian dan lap di warung makan tepi Jalan Lintas Sumatera miliknya.

Nurjanah menyebut, pembersihan APK dengan meninggalkan limbah kayu, kain, bambu tersebut sebagian menguntungkan warga. Pasalnya limbah berupa kayu dan bambu bisa dipergunakan untuk tiang jemuran.

Nurjanah, memanfaatkan kayu bekas pemasangan APK untuk jemuran baju – Foto: Henk Widi
Lihat juga...