Di 2019, AP l Targetkan Penumpang di LIA Naik

MATARAM – Jumlah penumpang di Bandara Lombok International Airport (LIA) di 2019 ini ditargetkan naik.

General Manager (GM) Angkasa Pura I, Bandara LIA, Nugroho Jati, menargetkan kenaikan lebih tinggi dibandingkan jumlah penumpang di tahun lalu “Untuk 2019, kita targetkan jumlah penumpang bisa mengalami kenaikan hingga 10 persen,” kata Nugroho, Senin (1/4/2019).

Di 2018, jumlah penumpang perhari mencapai 4.000 orang. Dengan target kenaikan 10 persen, di 2019 ini setiap harinya ditargetkan ada 4.400 penumpang yang diangkut di Bandara LIA. Rasa optimistis target tersebut bisa tercapai dalam satu hingga dua bulan ke depan. Hal tersebut terdorong oleh sejumlah agenda nasional maupun internasional di NTB.

“Pasca gempa, wisatawan nusantara maupun mancanegara sudah mulai banyak datang liburan ke NTB, terutama kawasan wisata KEK Mandalika,” jelasnya.

Nugroho menyebut, gempa yang melanda NTB di 2018 cukup berdampak signifikan terhadap penurunan penumpang. Dari catatannya, ada penurunan 20 hingga 25 persen. Namun, seiring proses rekonstruksi dan rehabilitasi, kondisinya saat ini sudah mulai normal.

Kebijakan bagasi berbayar dan kenaikan harga tiket pesawat, juga ikut mempengaruhi penurunan penumpang. Namun, seiring kebijakan menurunkan harga tiket oleh sejumlah maskapai,  Nugroho optimistis, target kenaikan penumpang bisa dicapai.

Kepala Dinas Pariwisata NTB, L. Mohammad Faozal, juga optimistis di 2019 ini angka kunjungan wisatawan akan kembali normal. Bahkan diharapkan kembali meningkat, pasca gempa yang melanda Lombok beberapa waktu lalu.

Menurutnya hal tersebut terlihat dari mulai ramainya sejumlah objek wisata oleh wisatawan yang datang berlibur. Seperti di Gili Terawangan, termasuk Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, yang saat ini menjadi objek wisata andalan NTB.