Gubernur Bali: Terus Kembangkan Industri Kreatif Berbasis Budaya
Editor: Satmoko Budi Santoso
DENPASAR – Gubernur Bali, Wayan Koster, mengajak KADIN Bali bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan visi Nangun Sat Kerthi Loka Bali, khususnya di bidang ekonomi.
Menurut Koster, KADIN memiliki peran untuk mewujudkan Bali bisa berdikari secara ekonomi dengan tetap menjadi bagian dari NKRI dan ekonomi global.
Untuk itu, perekonomian di Bali harus sesuai dengan potensi yang ada di Bali untuk kemudian disinergikan dengan sektor-sektor lain. Ketua DPD PDIP Bali ini menambahkan, masyarakat Bali harus menjadi subyek pelaku ekonomi di Bali tanpa menutup diri dari dunia luar.
“Saya mengajak semua elemen di Bali, khususnya swasta agar bisa membangun sinergi bergotong royong, membangun kekuatan ekonomi untuk menuju Bali era baru dalam bidang ekonomi. Ke depan kita harus memikirkan bagaimana model ekonomi yang memfasilitasi masyarakat Bali,” ucap Koster, saat menerima audiensi pengurus KADIN Bali di Rumah Jabatan, Jayasaba, Selasa (12/3/2019).
Salah satu yang menjadi program provinsi Bali saat ini adalah mengembangkan industri kreatif berbasis budaya Bali. Menurutnya, orang-orang Bali punya potensi yang inovatif dan kreatif sehingga bisa menghasilkan produk-produk yang bernilai tinggi. Karena itu harus disambungkan dengan ekonomi yang berkaitan dengan industri budaya.
“Salah satunya adalah industri kreatif berbasis budaya branding Bali. Menurut saya itu betul-betul menjadi kekuatan Bali, ini adalah ekonomi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan,” ujarnya.
Pertemuan ini menjadi sangat penting untuk para pelaku bisnis yang tergabung dalam KADIN Bali sehingga dapat memahami visi Gubernur Bali Wayan Koster dalam pembangunan Provinsi Bali.