Banyumas Terima Bantuan Sumur Bor dari Kementerian ESDM

Editor: Satmoko Budi Santoso

BANYUMAS – Kabupaten Banyumas kembali menerima bantuan sumur bor dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI.

Bantuan dua buah sumur bor ini diberikan oleh Kepala Badan Litbang Kementrian ESDM, Ir. FX Sutijastoto MA, Rabu (9/1/2019) di Desa Batuanten, Kecamatan Cilongok.

Dengan tambahan bantuan dua sumur bor ini, maka total Kabupaten Banyumas sudah mendapat bantuan 18 unit sumur bor. Sebelumnya pada periode tahun 2005-2018, Kementerian ESDM sudah memberikan bantuan 16 unit sumur bor.

Sutijastoto mengatakan, bantuan sumur bor tersebut merupakan salah satu wujud komitmen pemerintah dalam rangka mengatasi kesulitan kebutuhan air bersih. Pemerintah melalui Kementerian ESDM melaksanaan program penyediaan air bersih dengan metode pengeboran air tanah dalam.

Sumur bor yang diserahkan tersebut mencapai kedalaman 100-125 meter, dengan rata-rata debit air 2 liter/detik. Instalasi yang ada berupa pipa galvanis diameter 6 inchi dengan pompa selam (submersible 3 PK), didukung pasokan listrik dari genset 12.5 kVA serta dilengkapi bak penampung air kapasitas 5.000 liter.

ʺ Satu sumur bor mampu melayani kebutuhan air bersih sekitar 2.800 jiwa penduduk. Semoga bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh warga, sehingga saat musim kemarau nanti, tidak lagi kesulitan air bersih,ʺ katanya.

Lebih lanjut Sutijastoto menjelaskan, pada tahun anggaran 2018, Kementerian ESDM telah membangun 508 unit sumur bor di berbagai wilayah Indonesia.

Jumlah tersebut meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Pada Tahun 2019 ini, akan dibangun sumur bor sebanyak 750 unit di daerah-daerah yang sulit air, termasuk Kecamatan Cilongok.

Lihat juga...