Kerja Keras Madiun Kembangkan Potensi Pariwisata

Ilustrasi -Dok: CDN

Saat ini, dibutuhkan kerja keras dari semua pihak, baik pemerintah maupun para pemangku kepentingan di sektor kepariwisataan. Hal itu dibutuhkan, jika ingin mengembangkan sektor pariwisata yang ada di daerah itu secara optimal. “Mungkin nanti, sekitar 10 atau 20 tahun lagi, baru kelihatan setelah akses jalannya bagus,” tandasnya.

Objek wisata Watu Rumpuk, yang berada di Desa Mendak, Kabupaten Madiun, telah membawa pemerintah daerah setempat, meraih juara dalam ajang Anugrah Wisata Jawa Timur (AWJ) di 2018. Objek wisata Watu Rumpuk yang berada di lereng Gunung Wilis di Kecamatan Dagangan, telah ditetapkan sebagai juara terbaik ketiga, atas kategori Daya Tarik Wisata Alam. Prestasi itu, telah menjadi angin segar bagi Pemkab Madiun, untuk menggarap potensi wisata alam yang ada.

Masih ada banyak peluang yang bisa digarap, jika pemerintah kabupaten setempat, serius menjadikan Madiun sebagai daerah dengan destinasi wisata yang apik dan menarik di Jawa Timur. Upaya yang dapat diambil, untuk mewujudkan hal itu dengan menuangkan pengembangan sektor pariwisata ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Madiun. “Dengan demikian, satuan kerja atau organisasi perangkat daerah, semua kinerjanya akan mengarah ke pengembangan pariwisata,” tandasnya.

Selain itu, pegiat pariwisata, seperti pengusaha biro perjalanan, juga dilibatkan untuk memberikan masukan, baik berupa ide maupun bantuan, untuk mempromosikan pariwisata. Hal tak kalah penting lainnya adalah, konsultasi dengan konsultan pariwisata, guna melakukan kajian dan riset, tentang strategi pengembangan pariwisata. Adapun potensi wisata yang dimiliki Kabupaten Madiun, adalah wisata alam, wisata buatan, wisata kuliner, desa wisata, wisata sejarah, wisata religi, dan wisata budaya. (Ant)

Lihat juga...