Sumut Targetkan, 2020 Swasembada Daging
MEDAN – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menargetkan, dapat melakukan swasembada daging pada 2020. Dari perhitungan yang dilakukan, untuk mencapai target tersebut, populasi sapi dan kerbau harus ditingkatkan mencapai angka 1.046.379 ekor.
“Untuk mengejar swasembada itu, sudah dilakukan sejumlah upaya seperti penyebaran ternak, mengimpor bakalan untuk dibesarkan, hingga menggencarkan inseminasi buatan,” ujar Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Sumut, Dahler Lubis, Selasa (27/11/2018).
Menurutnya, di 2018, dari populasi awal sebanyak 822.846 ekor sapi, ditargetkan bisa berkembang menjadi 846.019 ekor di akhir tahun nanti. “Mengacu pada keberhasilan pencapaian di akhir 2018, maka diperkirakan target populasi sapi dan kerbau di 2022 bisa mencapai 1.046.379 ekor,” tambahnya.
Akademisi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara (USU), Prof Hasnudi, menyebut, Sumut harus menerapkan kebijakan Integrasi Sawit-Sapi. Hal itu untuk mencapai swasembada daging sapi dan kerbau. Program Integrasi Sawit-Sapi, bisa diterapkan dengan memanfaatkan lahan-lahan perkebunan yang ada di Sumut. “Program itu bisa dilakukan dengan memanfaatkan luas area perkebunan sawit di Sumut, termasuk yang dikelola perusahaan swasta dan BUMN,” jelasnya.
Hasnudi menegaskan, dengan swasembada daging, akan menguntungkan dari berbagai sisi. Mulai dari mendorong perekonomian rakyat, khususnya peternak sapi dan kerbau, hingga membantu menekan devisa pemerintah dari impor daging. (Ant)