Kisah Difabel Rungu-Wicara Menginspirasi Sutradara Rere Art2tonic
JAKARTA — Sebuah film bisa terinspirasi dari apa saja yang bisa memantik daya kreativitas untuk kemudian mengembangkannya menjadi sesuatu yang benar-benar baru, bahkan akhirnya menjadi cerita yang tak terduga.
Demikian yang mengemuka dari film produksi Paramedia Indonesia berjudul ‘Namamu Kata Pertamaku’ yang ceritanya dari M Rizal Saputra dan kemudian dikembangkan Rere Art2tonic yang membuat skenario dan sekaligus menyutradarai filmnya.
“Banyak orang yang tanya sama saya, sebenarnya film ini kisah nyata apa bukan,“ beber Rere Art2tonic, sutradara dan penulis skenario seusai acara press screening film ‘Namamu Kata Pertamaku’ di XXI Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (27/11/2018) malam.
Syahrir Arsyad Dini, demikian nama lengkap Rere, menyatakan sebenarnya memang ada kejadian yang seperti ini. “Di suatu pulau ada anak kecil yang sering menyelam sejak bayi sehingga tuli dan tidak bisa bicara, dan kisah ending-nya persis dalam film ini,“ terangnya.
Rere tidak bilang bahwa film ini dari kisah nyata. “Karena kisah dalam film ini saya banyak mengeksplorasi dengan kreativitas saya sendiri. Jadi film ini terinspirasi kisah orang bisu bangun tengah malam mengaji dan kemudian mati dari cerita film pendek ‘Suara Hati’ yang kemudian saya kembangkan,“ ungkapnya.
Menurut Rere, kita semua harus menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang tidak mungkin dalam kehidupan ini penuh dengan kemungkinan, kalau ada kemauan pasti ada jalan.
“Bagaimana si bisu yang diperankan Adipati Dolken itu berusaha meraih cinta dari Nila yang diperankan Rania Putrisari,“ bebernya.
Rere menganggap film ini multi feeling karena semua perasaan bisa terwakili dalam film ini.