Kepala Bappenas Ajak Wujudkan Visi Indonesia 2045

Selain itu, Revolusi Industri 4.0 juga harus disesuaikan dengan karakteristik masing-masing industri nasional, sehingga kontribusi industri terhadap PDB sebesar 26 persen pada 2045.

Pemerintah juga mendorong perdagangan luar negeri yang terbuka dengan melakukan transformasi struktur ekspor dari komoditas menjadi barang dan jasa (B/J) manufaktur, ekspor B/J bernilai tambah tinggi, serta menciptakan B/J berkualitas dunia dan inovatif, sehingga pada 2045 Indonesia menjadi bagian dari rantai nilai global dengan pangsa pasar 2 persen dari ekspor dunia atau pengekspor terbesar ke-10 dunia.

Terkait ekonomi kreatif dan digital, pemerintah juga akan mendorong pengembangan kompetensi SDM agar memiliki pemikiran kreatif dan berpikiran maju, serta memfasilitasi pendanaan bagi start up yang kompetitif dan dapat diakses bagi siapa saja.

Pemerintah juga akan menjadikan Indonesia sebagai destinasi unggulan pariwisata dunia pada 2045.

“Pariwisata sebagai kekuatan ekonomi lokal Indonesia juga merupakan salah satu kontributor utama cadangan devisa nasional dengan pertumbuhan 10,1 persen per tahun. Potensi pariwisata Indonesia sangat besar karena negara kita memiliki kekayaan alam yang luar biasa, tenaga kerja produktif, harga bersaing, dan dukungan kebijakan pemerintah. Total wisatawan mancangera yang kita targetkan pada 2045 adalah sebanyak 73,6 juta orang,” kata Bambang.

Kontribusi ekonomi maritim terhadap PDB meningkat dari 6,4 persen pada 2015 menjadi 12,5 persen pada 2045. Strategi pengembangan maritim Indonesia adalah pengembangan konektivitas laut yang efisien dan efektif, wisata maritim yang inklusif, serta industriisasi perikanan yang berkelanjutan dan kompetitif.

Lihat juga...