Baru Enam Kelurahan di Bekasi Bebas ODF

BEKASI – Baru enam kelurahan di Kota Bekasi, dinyatakan sebagai kawasan bebas buang air besar (BAB) sembarangan. Dari jumlah itu, masih tersisa 50 kelurahan lagi di 12 Kecamatan di Kota Patriot yang belum terbebas.

Hal tersebut disampaikan Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi, Tanti Rohilawati, usai giat senam bersama dengan insan kesehatan dari Puskesmas, Rumah Sakit Umum Daerah dan swasta, se-Kota Bekasi, Minggu (25/11/2018).

“Program open defecation free (ODF) terus berlanjut hingga tahun mendatang. Sampai Kota Bekasi bebas ODF,” kata Tanti, sembari menambahkan, acara tersebut merupakan puncak peringatan hari Kesehatan Nasional ke-56 di Kota Bekasi.

Dikatakan, berbagai rangkaian sudah dilaksanakan dalam memperingati Hari Kesehatan Nasional ke-56 di Kota Bekasi. Tujuannya untuk memberi kesadaran di tengah masyarakat, upaya hidup sehat seperti budaya tidak BAB sembarangan dan perbaikan jamban.

Panitia pelaksana kegiatan peringatan HKN 2018, dr. Dicky, menambahkan, melalui kegiatan ini bertujuan untuk menyentuh langsung budaya hidup sehat di tengah masyarakat. Harapannya, kesehatan masyarakat kian meningkat.

“Semua organisasi turun, rumah sakit umum daerah, dan swasta ada 43 jumlahnya di Kota Bekasi, bersama untuk menciptakan lingkungan sehat,” tukas Dicky.

Menurutnya, di empat kelurahan tim setidaknya sudah membangun 18 jamban. Satu jamban dikhususkan untuk lima KK. Membangun jamban merupakan inovasi untuk membudayakan hidup sehat.

“Kami dari organisasi profesi, rumah sakit swasta di Kota Bekasi akan terus mendukung program daerah dalam pencapaian kesehatan lingkungan,” pungkas Dicky.

Senam pagi bersama dilakukan di Plaza Pemkot Bekasi Kantor Wali Kota Bekasi. Mereka mengikuti tiap gerakan senam dari instruktur selebriti fitnes, diiringi musik remix hingga musik daerah.