Pascakebakaran, Polisi Amankan Pasar Legi-Pemkot Urus Pedagang
SOLO — Polres Kota Surakarta mengerahkan pasukannya untuk mengamankan lokasi kebakaran Pasar Legi Kelurahan Kestalan, Kota Solo, Senin malam (29/10/2018).
Kepala Polres Surakarta. Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, menyebutkan pihaknya mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terkait dengan gangguan kamtibmas dalam kejadian itu.
Ia mengatakan tidak menutup kemungkinan situasi kebakaran yang menimpa tempat jualan ratusan pedagang Pasar Legi tersebut dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab untuk mencari keuntungan sendiri.
Kapolres Wibowo yang melakukan pemantauan langsung di lokasi kebakaran itu mengatakan pengamanan yang dilakukan petugas itu sebagai langkah antisipasi.
Ia menyebut lokasi sudah disterilisasi sehingga petugas yang melakukan pemadaman api juga bisa bekerja lancar.
“Kami telah berkoordinaai dengan Puslabfor Polda Jawa Tengah untuk mengungkap kebakaran yang terjadi di Pasar Legi,” kata dia.
Kebakaran yang terjadi di Pasar Legi untuk sementara diduga akibat korsleting listrik di salah satu kios sisi utara pasar.
Sementara Pemerintah Kota Surakarta menyatakan akan mengurus nasib pedagang Pasar Legi yang menjadi korban kebakaran pada Senin sekitar pukul 16.30 WIB hingga malam hari.
“Kalau saya yang disiapkan cari pasar darurat. Mengenai apakah langsung dibenahi atau tidak, akan kami hitung besok,” kata Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo saat meninjau kondisi Pasar Legi di Solo.
Ia mengatakan bukan perkara mudah merelokasi para pedagang Pasar Legi yang jumlahnya lebih dari 1.500 orang. Menurut dia, dibutuhkan lokasi yang besar untuk relokasi.
“Nanti kami pikirkan, bagaimana kalau misalnya di Jalan Sabang. Mudah-mudahan besok sudah dapat solusi, saat ini kami masih fokus ke pemadaman,” katanya.