Nasi Goreng, Lezatnya Kuliner Khas Laut Warung Apung

Editor: Satmoko Budi Santoso

Campuran untuk pembuatan nasi goreng sea food, diakui Ernawati, sudah disiapkan secara khusus dengan banyaknya pesanan terutama kala pagi hari. Lokasi yang dekat dengan area perkantoran perusahaan pelayaran pelabuhan Bakauheni dan dermaga eksekutif, membuat warung apung Ernawati cukup dikenal.

Proses pengolahan menu nasi goreng seafood [Foto: Henk Widi]
Dikenal sebagai pusat wisata kuliner sea food, disebut Ernawati, merupakan konsep yang dibuat Dinas Pariwisata Provinsi Lampung guna mengenalkan wisata Menara Siger dan bahari wilayah Bakauheni bersama dengan kuliner khas laut di wilayah tersebut.

Hidangan nasi goreng dibuat dengan bahan utama nasi putih jenis pandan wangi untuk mempertahankan cita rasa dan aroma yang khas. Selain itu bahan lain yang disiapkan, menurut Daeng Erna, di antaranya dua butir telur yang digoreng orak arik, cumi segar yang dipotong tipis tipis, suiran ikan tuna matang, udang putih atau vannamei.

Selain itu bahan utama di antaranya irisan daun bawang, kecap bangau, saus tomat, minyak goreng, garam halus serta penyedap rasa.

Beberapa jenis bumbu halus disiapkan berupa kunyit, bawang merah, bawang putih, lada dan cabai merah secukupnya. Selain itu, sebagai bahan pelengkap berupa acar mentimun, wortel serta taburan bawang goreng serta ebi serta teri nasi khas hasil tangkapan nelayan Muara Piluk.

Proses pengolahan disebutnya cukup sederhana dengan proses menghaluskan bumbu dengan cara ditumis hingga muncul aroma sedap. Cumi, udang dan suiran ikan tuna disertakan pada proses penumisan hingga matang menggunakan minyak goreng secukupnya.

Lihat juga...