Ingin Tiga Poin, PSIM Redam Lini Tengah Persegres
Editor: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Setelah gagal mempersembahkan kemenangan pada laga terakhir yang bertepatan dengan momen ulang tahun, PSIM Yogyakarta kembali membidik hasil terbaik pada lanjutan laga Liga 2.
Tim berjuluk Laskar Mataram membidik tiga poin saat menjamu Persegres Gresik United (GU) di Stadion Sultan Agung. Kemenangan wajib diraih skuad asuhan Bona Simanjuntak demi memperbaiki posisi di papan klasemen sekaligus memutus tren negatif.
Tiga laga terakhir Laskar Mataram berakhir dengan hasil kurang memuaskan. PSIM dipecundangi Blitar 0-1 pada laga usiran yang digelar di Stadion Wijaya Kusuma Cilacap 6 Agustus lalu. PSIM kembali takluk dengan skor telak 1-4 pada lawatan ke Mojokerto kontra PSMP.
Terakhir, PSIM dipaksa bermain imbang 1-1 saat menjamu PSBS Biak di SSA pada 5 September. Padahal, pada laga ini PSIM membidik kemenangan demi mempersembahkan kado manis di ulang tahun klub. Karena itu, tiga poin tidak boleh lepas saat menjamu Persegres.
Bona Simanjuntak mengaku sudah melakukan serangkaian perbaikan pada skuad asuhannya terutama pada barisan penyerangan. Menurut Bona, pada laga kontra PSBS timnya memiliki banyak peluang mencetak gol. Tapi sayang, finishing yang tidak maksimal membuat peluang yang sudah di depan mata terbuang begitu saja.
“Kami sudah lakukan pembenahan terutama di sektor penyerangan. Kami berharap lini depan lebih tajam dan bisa memaksimalkan seluruh peluang yang dimiliki. Ini problem kami saat gagal menaklukkan PSBS,” katanya, Minggu pagi.
Bona menjelaskan, laga kontra Persegres dipastikan tidak akan mudah. Selain tren negatif yang menghantui tim, Persegres berpotensi bangkit setelah dipermak PSS Sleman dengan skor 5-1 pada laga sebelumnya. Modal apik saat bertandang ke Gresik, kata Bona, tidak banyak memberikan pengaruh.