Bus Milik Lemhannas Bawa Rombongan Guru, Kecelakaan
SUKABUMI — Bus milik Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) bernomor polisi 1010-00 yang mengangkut belasan guru dari DKI Jakarta, terjung ke jurang sedalam sekitar 100 meter di tanjakan Cisarakan, Kampung Cisarakan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
“Informasi yang kami terima dari korban selamat, sebelum bus tersebut masuk ke jurang sempat mengalami rem blong, sehingga sopir yang tidak bisa mengendalikan kendaraannya langsung oleng dan bus pun terperosok ke jurang,” kata Danramil Palabuhanratu Kapten (Inf) Dudung Sumarna di Sukabumi, Sabtu (8/9/2018).
Informasi yang dihimpun, rencananya rombongan guru sekolah dasar (SD) tersebut akan berwisata ke objek wisata Geopark Ciletuh Palabuhanratu. Rombongan berangkat dari Jakarta Barat dan masuk Sukabumi sekitar pukul 22.00 WIB.
Diduga untuk mempersingkat waktu rombongan itu pun memilih melalui jalur alternatif Cikidang-Palabuhanratu. Namun sekitar pukul 23.00 WIB tepatnya di Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu bus tersebut mengalami rem blong.
Kepanikan pun terjadi setelah penumpang terkejut dengan kondisi laju bus yang oleng. Sopir yang tidak bisa lagi mengendalikan kendaraannya akhirnya bus tersebut terperosok ke dalam jurang.
Akibat dari kecelakaan tunggal ini satu korban yang diketahui bernama Saeful Bahri (37) meninggal di lokasi sementara belasan lainnya luka-luka. Korban yang semuanya berada di dalam jurang meminta tolong, dan tidak lama datang pengendara yang langsung memberikan pertolongan sekaligus menelpon aparat keamanan.
Tidak lama petugas gabungan dari TNI, Polres Sukabumi, Tim SAR, relawan dan warga tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi seluruh korban dari dalam jurang.