Keluarga Cendana Peringati Haulul Maulud Ibu Negara Tien Soeharto
Editor: Koko Triarko
JAKARTA – Doa bersama haulul maulud (memperingati hari kelahiran) Ibu Negara Hj. Raden Ayu Fatimah Siti Hartinah (Ibu Tien Soeharto), menggema di kediaman mendiang Presiden kedua RI, Jenderal Besar HM Soeharto, di Jalan Cendana, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (21/8/2018) malam.
Tampak hadir putri sulung Ibu Tien Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana (Mbak Tutut), Siti Hediati Hariyadi (Titiek Soeharto), Siti Hutami Endang Adiningsih (Mbak Mameik), serta lainnya dan tamu undangan.
Doa bersama dipimpin Imam Masjid Agung At Tin Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Ustad H Saifullah Ismail dan Ustad H Masrur Ichwan.
Ustad Saifullah mengatakan, doa bersama ini bertujuan untuk mendoakan almarhumah Ibu Tien Soeharto. Semoga dosa-dosa atas kesalahan dan kekhilafan beliau diampuni oleh Allah SWT, serta kebaikan almarhumah diterima Allah SWT.
“Dengan membaca Surat Yasin dan bertasbih itu kan dapat pahala. Nah, pahalanya kita limpahkan untuk almarhumah Ibu Tien Soeharto,” kata Ustad Saifullah, kepada Cendana News, usai doa bersama.
Ustad Saifullah menegaskan, doa bersama sebagai wujud pengabdiaan putra dan putri almarhumah Ibu Tien Soeharto kepada ibunda tercintanya. Juga wujud penghormatan keluarga, sahabat dan masyarakat Indonesia kepada almarhumah, yang telah berjasa mengharumkan bangsa ini.
“Doa ini wujud pengabdian kepada Ibunda Tien Soeharto dan ayahanda HM Soeharto, dari putra dan putrinya serta kami semua yang hadir mendoakan yang terbaik untuk beliau di sisi Allah SWT,” ucap Ustad Saifullah.
Ustad Saifullah mengakui, Ibu Tien Soeharto adalah sosok Ibu Negara yang baik dan ramah serta rendah hati.
Senada dengannya, Ustad Marsur Ichwan juga mengatakan, almarhumah Ibu Tien Soeharto sangat berjiwa NKRI dan santun, sehingga patut menjadi contoh generasi muda dan kaum ibu.
