Warung Cerdas Damandiri, Untungkan Warsidah
Editor: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Keberadaan Warung Cerdas Damandiri Trirenggo Bantul, disambut baik oleh para pelaku UKM binaan Yayasan Damandiri melalui program pemberdayaan desa yang biasa disebut Desa Mandiri Lestari.
Adanya Unit Usaha KUD Gemahripah berupa warung grosir sembako itu dinilai memudahkan para pelaku usaha kecil seperti dirasakan seorang warga Dusun Tanuditan, Warsidah (43).
Warga dari keluarga prasejahtera yang mendapat bantuan program bedah rumah dan warung rakyat dari Yayasan Damandiri ini mengaku kini lebih dekat untuk berbelanja bermacam dagangan.

Sejak adanya program Desa Mandiri Lestari, ia sendiri membuka warung kecil-kecilan di rumahnya untuk membantu suami mencukupi kebutuhan sehari-hari.
“Ya bagus, saya bisa jadi lebih dekat jika kulakan barang dagangan. Biasanya saya kulakan sampai ke Palbapang. Tapi sekarang cukup ke dekat kelurahan saja,” katanya.
Warsidah sendiri mengaku biasa berbelanja sejumlah dagangan berupa kebutuhan sehari-harinya seperti sembako, minuman dan makanan ringan, pembalut wanita dan sebagainya. Dalam sebulan ia bisa berbelanja beberapa kali saat dagangan telah habis terjual.
“Tapi memang tidak semua barang belanja di warung koperasi. Karena untuk barang tertentu seperti makanan ringan atau jajan anak-anak di sana belum ada. Kalau bisa ditambah sehingga semakin komplit,” harapnya.
Untuk harga sendiri Warsidah menyebut, ada sejumlah barang dagangan yang dijual di warung cerdas memiliki harga lebih murah dibanding warung lain. Namun, ada pula barang lain yang harganya masih sedikit lebih mahal.