Menikmati Senja dan Kerlip Lampion di Sungai Mahakam

Editor: Satmoko

Jangan melupakan suguhan utama Mahakam Lampion Garden, berfoto di hampir seluruh spot wisata ini. Pengunjung bisa menikmati foto bersama karakter superhero, binatang, hingga mobil sport.

Anwar (42), mengaku datang khusus dari Balikpapan untuk menikmati lokasi wisata ini. “Tempat ini menawarkan sesuatu yang berbeda, makanya saya kesini untuk mengobati rasa penasaran,” katanya.

Menurut Anwar, pengelola memahami kebutuhan anak-anak muda dan masyarakat Kalimantan Timur yang senang berswafoto.

Hal ini diamini Dian Novita, pengelola Mahakam Lampion Garden. “Sasaran utama kami adalah pengguna sosial media, khususnya facebook dan instagram yang jumlahnya sangat banyak,” kata dia, Minggu (15/7/2018).

Dengan membidik para pengguna sosmed, pengelola punya dua keuntungan sekaligus, yakni target pasar yang sudah jelas dan biaya pemasaran yang murah. Para pengunjung yang datang, rata-rata karena penasaran setelah melihat foro-foto teman atau keluarga.

Tempat wisata yang “instagramable” belakangan booming tak hanya di Kalimantan Timur. Seiring meroketnya pengguna sosial media, dan kegemaran masyarakat memublikasikan aktivitasnya, kalangan yang kreatif bisa menangguk untung. Di luar fakta tersebut, Mahakam Lampion Garden layak dikunjungi.

Apalagi untuk berswafoto dengan karakter superhero, plus menikmati semilir sungai Mahakam, kita hanya merogoh kocek Rp10 ribu di hari kerja dan Rp15 ribu pada akhir pekan. Wahana ini dibuka mulai jam 4 sore setiap hari, dan berakhir tengah malam.

Lihat juga...