BPP Jambi Gelar Pelatihan Pertanian Siswa SMA
“Generasi muda harus mau bertani, regenerasi petani harus dilakukan. Kita ubah cara berpikir remaja tentang pertanian. Sektor pertanian adalah sektor potensial dan dibutuhkan, pertanian kerena untuk masa depan orang banyak. Itu harus diketahui oleh generasi muda,” kata Kepala BPP Jambi itu.
Lebih lanjut, Sabir menyebutkan, kegiatan pelatihan “Agri Training Camp” bagi siswa-siswi SMA tersebut merupakan kegiatan yang rutin setiap tahun. Hasilnya diharapkan para siswa peserta pelatihan bisa menularkan pengetahuan dan pengalamannya selama latihan kepada siswa-siswi lainnya.
Pada gilirannya memberikan pandangan positif kepada sektor pertanian serta menimbulkan minat untuk menjadi bagian dari kegiatan produksi pangan.
“Pembangunan sektor pertanian terus dilakukan, mekanisasi terus dilakukan, kapabilitas SDM terus dilakukan melalui sistem pendidikan dan pelatihan. Sektor pertanian itu keren,” kata Sabir.
Pelatihan “Agri Training Camp” bagi siswa-siswi SMA tersebut merupakan kelanjutan dari program Balai Pelatihan Pertanian (BPP) Balitbangtan Jambi dalam peningkatan kapasitas petani.
Sebelumnya, BPP Jambi juga menggelar kegiatan pelatihan tematik bagi para petani dan kelompok tani di sejumlah daerah di wilayak kerja BPP jambi yakni untuk komoditas bawang putih, cabai merah, kentang, padi serta lainnya.
BPP juga menggelar sosialisasi optimalisasi pemanfatan alat mesin pertanian (Alsintan) di sejumlah BPP di daerah di Jambi dan Sumut untuk mendorong pemanfaatan mesin alat pertanian oleh para petani guna meningkatkan produktivitas pertanian.
“Selama ini mesin alat pertanian sudah ada, namun terkadang tidak disertai kemampuan operatornya dalam pengoperasian alsintan yang baik dan benar. Akibatnya alsintan cepat rusak dan tidak efektif. Kami juga mendorong perkembangan usaha jasa alsintan di masyarakat,” kata Kepala BPP Jambi itu menambahkan. (Ant)